Berita Indonesia Terlengkap & Mantap

Informasi Berita berdasarkan Fakta

AGUNGPOKER-AGENPOKERTERPERCAYA
AGUNGPOKER-AGENPOKERTERPERCAYA

Breaking

Sunday, September 3, 2017

Komnas HAM Kritik Pendekatan TNI Jelang Penggusuran Sumur Batu

Komnas HAM Kritik Pendekatan TNI Jelang Penggusuran Sumur Batu - Komisioner Komnas HAM Hafidz Abbas menyayangkan surat peringatan Kodam Jaya terhadap warga RW 05 Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat. Dalam surat itu, mereka diminta mengosongkan tempat tinggalnya.



Hafidz menilai tindakan itu sebagai bentuk penggusuran. Ia memperoleh informasi 59 rumah yang akan digusur pihak Kodam Jaya.

"Prinsip melakukan peringatan atau penggusuran ada aturannya, tidak boleh ada simbol-simbol kekuasaan, mereka harus diberikan kasih sayang, tidak boleh ada indikasi kekuasaan," tulis Hafidz dalam keterang pers yang diterima Liputan6.com, Senin (4/9/2017).

Surat peringatan Kodam Jaya bernomor: B/2355/VIII/2017 tertanggal 16 Agustus 2017. Warga diminta untuk mengosongkan rumah atau tempat tinggalnya dalam waktu 21 hari sejak dikeluarkan surat tersebut --batas waktu sampai tanggal 6 september 2017.

Padahal, menurut dia, warga RW 05 masuk prioritas mendapatkan surat hak atas tanah/sertifikat tanah dari Badan Pertanahan Nasional Jakarta Pusat.

Karena itu, Hafidz beranggapan negara gagal melindungi warganya. Seharusnya, ia berpendapat, solusi permasalahan ini lebih dikedepankan. Ia mencontohkan dengan melalui dialog dua pihak.



"Jadi, kalau warga mau dipindahkan, harus dipastikan keadaannya jauh lebih baik dari sekarang. Atau, kalau warga dengan ikhlas mau pindah, maka mereka harus diberikan kompensasi yang layak, bisa dalam bentuk finansial sesuai kesepakatan," pungkas dia.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.